Program Pengelola Resep Obat

1.Kelas Obat

package resep;


public class Obat {
private String kode_obt;
    private String nama_obt;
    private String jns_obt;
    private int hrg_obt;

    public Obat() {
    }

    public Obat(String KODE, String NAMA, String JENIS, int HARGA) {
        kode_obt = KODE;
        nama_obt = NAMA;
        jns_obt = JENIS;
        hrg_obt = HARGA;
    }

    public String getKODE() {
        return kode_obt;
    }

    public void setKODE(String KODE) {
        kode_obt = KODE;
    }

    public String getNAMA() {
        return nama_obt;
    }

    public void setNAMA(String NAMA) {
        nama_obt = NAMA;
    }

    public String getJENIS() {
        return jns_obt;
    }

    public void setJENIS(String JENIS) {
        jns_obt = JENIS;
    }

    public int getHARGA() {
        return hrg_obt;
    }

    public void setHARGA(int HARGA) {
        hrg_obt = HARGA;
    }
}


2.Kelas Resep

package resep;


public class Resep {
private String id_resep;
    private String nama;
    private String alamat;
    private Obat jns_obt;

    public Resep(){}

    public Resep (String ID, String NAMA, String ALAMAT ){
    id_resep = ID;
    nama = NAMA;
    alamat = ALAMAT;


    }


    public String getID() {
        return id_resep;
    }


    public void setID(String ID) {
        id_resep = ID;
    }

    public String getNAMA(){
        return nama;
    }

    public void setNAMA(String NAMA){
        nama = NAMA;
    }

    public String getALAMAT(){
    return alamat;
    }

    public void setALAMAT (String ALAMAT){
    alamat = ALAMAT;
    }

    public Obat getJENIS(){
    return jns_obt;
    }

    public void setJENIS (Obat JENIS){
    jns_obt = JENIS;
    }
}


3.Kelas Main

package resep;

public class Main {

    public static void main(String[] args) {
        Obat obt1 = new Obat ("0987","Paramex","Sakit Kepala",2000);

        Resep rsp1 = new Resep ("0378","BERUANG","Paingan");
         rsp1.setJENIS(obt1);

        System.out.println("Daftar Resep Dokter");
        System.out.println("ID Resep        : "+rsp1.getID());
        System.out.println("Nama Pasien     : "+rsp1.getNAMA());
        System.out.println("Alamat Pasien   : "+rsp1.getALAMAT());
        System.out.println("Keterangan Obat : ");
        System.out.println("Kode Obat       : "+rsp1.getJENIS().getKODE());
        System.out.println("Nama Obat       : "+rsp1.getJENIS().getNAMA());
        System.out.println("Jenis Obat      : "+rsp1.getJENIS().getJENIS());
        System.out.println("Harga Obat      : "+rsp1.getJENIS().getHARGA());




    }

}


4.Analisa

Di program ini terdapat tiga kelas yakni, kelas main,kelas obat dan kelas resep dimana ketiganya saling berkaitan dan tidak bisa dipisahkan. Jika ada salah dari 3 kelas yang dihilangkan otomatis program tersebut tidak bisa dijalankan.

Terdapat:

1.Obat obt1 = new Obat ("0987","Paramex","Sakit Kepala",2000);

2.Resep rsp1 = new Resep ("0378","BERUANG","Paingan");

    rsp1.setJENIS(obt1);

itu berarti program ini mebutuhkan dua kelas selain kelas main yakni kelas obat dan kelas resep untuk dipanggil oleh kelas main. 

PADA KELAS OBAT

public Obat(String KODE, String NAMA, String JENIS, int HARGA) {

        kode_obt = KODE;

        nama_obt = NAMA;

        jns_obt = JENIS;

        hrg_obt = HARGA;

    }

Perintah ini digunakan sebagai konstruktor sekaligus untuk memasukkan data dari variabel KODE dengan tipe data string, NAMA dengan tipe data string, JENIS dengan tipe data string dan HARGA dengan tipe data integer.

Lalu seperti dengan program pertama kita,terdapat:

public String getKODE() {

        return kode_obt;

    }

public void setKODE(String KODE) {

        kode_obt = KODE;

    }

Metode ini digunakan untuk mengeset dan memanggil variabel KODE.

public String getNAMA() {

        return nama_obt;

    }

public void setNAMA(String NAMA) {

        nama_obt = NAMA;

    }

Metode ini digunakan untuk mengeset dan memanggil variabel NAMA.Begitu seterusnya.

PADA KELAS RESEP

public Resep (String ID, String NAMA, String ALAMAT ){

    id_resep = ID;

    nama = NAMA;

    alamat = ALAMAT;

}

Perintah ini digunakan sebagai konstruktor sekaligus untuk memasukkan data dari variabel ID dengan tipe data string, NAMA dengan tipe data string dan ALAMAT dengan tipe data string.

Lalu,

public String getID() {

        return id_resep;

    }

public void setID(String ID) {

        id_resep = ID;

    }

public String getNAMA(){

        return nama;

    }

public void setNAMA(String NAMA){

        nama = NAMA;

    }

Seperti pada kelas obat metode ini digunakan untuk mengeset dan juga memanggil atribut ID dan NAMA, dst.

Menjalankan program:

Tinggal klik kanan lalu pilih “Run”

        System.out.println("Daftar Resep Dokter");

        System.out.println("ID Resep        : "+rsp1.getID());

        System.out.println("Nama Pasien     : "+rsp1.getNAMA());

        System.out.println("Alamat Pasien   : "+rsp1.getALAMAT());

        System.out.println("Keterangan Obat : ");

        System.out.println("Kode Obat       : "+rsp1.getJENIS().getKODE());

        System.out.println("Nama Obat       : "+rsp1.getJENIS().getNAMA());

        System.out.println("Jenis Obat      : "+rsp1.getJENIS().getJENIS());

        System.out.println("Harga Obat      : "+rsp1.getJENIS().getHARGA());

Perintah-perintah dari kelas main itu akan dengan otomatis memanggil dan menampilkan atribut-atribut pada objek.